Google

Wednesday, November 19, 2008

Ribuan Ton Gula Rafinasi Disita

JAKARTA -- Departemen Perdagangan dan Kepolisian Republik Indonesia menyita gula rafinasi yang berada di tangan pengecer di Jakarta, Bogor, dan Makassar. Menurut Direktur Barang Beredar dan Jasa Departemen Perdagangan Syahrul R. Sampurna Jaya, gula yang disita sebanyak 523 ton atau 10,460 ribu sak ukuran 50 kilogram dari Bogor. "Sedangkan di Jakarta disita 130,4 ton atau 2,608 ribu sak," ujarnya kemarin.

Adapun di Makassar, Sulawesi Selatan, kata dia, pihaknya bersama polisi menyita sekitar 1,624 ribu ton dari pengecer. Jumlah itu merupakan sisa dari 120 ribu ton yang tak bisa disita pada 27 Agustus lalu. Syahrul mengatakan pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan kepada pengecer tentang sisa gula rafinasi yang dipindahkan.

Menurut Syahrul, Makassar merupakan pintu masuk gula rafinasi untuk wilayah Indonesia bagian timur. Sebelumnya, pemerintah menghentikan impor gula rafinasi sebanyak 500 ribu ton dengan alasan banyak disalahgunakan di pasar. Gula rafinasi seharusnya diimpor kalangan produsen makanan dan minuman sebagai bahan baku dan tidak dijual di pasar. CORNILA

No comments: